Makna Barong Bangkung dan ngelawang dalam Upacara Galungan dan Kuningan di Bali

Denpasar, nawabali.id – Upacara Galungan dan Kuningan di Bali tidak hanya merupakan momen perayaan keagamaan, tetapi juga menjadi panggung bagi pertunjukan kesenian tradisional yang kaya akan makna dan simbolisme. Di antara berbagai bentuk kesenian yang dihadirkan, Barong Bangkung menonjol sebagai salah satu simbol yang mendalam dalam upacara tersebut.

Barong Bangkung, sebuah jenis Barong yang khas dalam tradisi Bali, memperlihatkan kebesaran dan kekuatan dalam setiap gerakannya. Sebagai lambang kebaikan dan perlindungan, Barong Bangkung dianggap sebagai penjaga masyarakat dari ancaman kejahatan dan roh jahat. Dalam sudut pandang keagamaan Hindu Bali, Barong Bangkung juga dipahami sebagai perwujudan dari Dewa Siwa, salah satu dewa utama dalam panteon Hindu.

Sementara itu, Ngelawang adalah tradisi yang melibatkan perjalanan keliling desa oleh para pemangku adat, dewasa atau anak-anak yang mengenakan kostum dan topeng yang mewakili dewa-dewa atau roh leluhur. Dalam perjalanan mereka, mereka membawa serta iringan musik dan tarian tradisional untuk memberikan berkat kepada setiap rumah dan masyarakat yang mereka kunjungi. Ngelawang dianggap sebagai upaya untuk mengusir energi negatif dan membawa keberuntungan serta kesejahteraan bagi masyarakat.

Baca Juga  Minikino Open December ke-17, Festival Film Pendek di Desa

Kedua tradisi ini tidak hanya menjadi simbol keberagaman seni dan budaya Bali, tetapi juga memperkuat ikatan spiritual antara masyarakat dan alam semesta. Melalui pertunjukan yang megah dan penuh makna ini, masyarakat Bali memperkuat identitas budaya mereka sambil memperkokoh keyakinan akan keberadaan kekuatan baik yang selalu hadir untuk melindungi dan membimbing mereka dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi masyarakat Bali, kehadiran Barong Bangkung dan Ngelawang dalam upacara Galungan dan Kuningan bukanlah sekadar representasi dari aspek kebudayaan lokal, tetapi juga merupakan bagian integral dari identitas dan keyakinan keagamaan mereka. Melalui pertunjukan yang megah dan penuh makna ini, mereka menghormati warisan leluhur mereka sambil memperkuat ikatan spiritual dengan alam semesta dan yang Maha Kuasa.

Baca Juga: Mitologi Barong dan Rangda, Pertarungan Abadi Kebaikan dan Kejahatan

Dengan demikian, Barong Bangkung dan Ngelawang tidak hanya menjadi bagian dari upacara tradisional, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkokoh dan memperluas pemahaman akan nilai-nilai spiritual dalam kehidupan sehari-hari. Dalam setiap gerakannya, Barong Bangkung mengingatkan kita akan keberadaan kebaikan yang selalu hadir untuk melindungi dan menginspirasi kita dalam menghadapi berbagai tantangan hidup. (6445)


Bagikan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *